/KAMMI Education - KAMMI'ERS TELKOM / KAMMI Education

hasan al-bana

Sesungguhnya, sebuah pemikiran itu akan berhasil diwujudkan manakala kuat rasa keyakinan kepadanya, ikhlas dalam berjuang di jalannya, semakin bersemangat dalam merealisasikannya, dan kesiapan untuk beramal dan berkorban dalam mewujudkannya. Sepertinya keempat rukun ini, yakni iman, ikhlas, semangat dan amal merupakan karakter yang melekat pada diri pemuda, karena sesungguhnya dasar keimanan itu adalah nurani yang menyala, dasar keikhlasan adalah hati yang bertaqwa, dasar semangat adalah perasaan yang menggelora, dan dasar amal adalah kemauan yang kuat. Itu semua tidak terdapat kecuali pada diri para pemuda. Oleh karena itu, sejak dulu hingga sekarang pemuda merupakan pilar kebangkitan. Dalam setiap kebangkitan, pemuda merupakan rahasia kekuatannya. Dalam setiap fikrah, pemuda adalah pengibar panji-panjinya. ( Hasan Al-Banna )

Jadwal Shalat Wilayah Bandung

My Shoutbox


ShoutMix chat widget

buletin kammi edsisi ke 2

buletin kammi edsisi ke 2
aktivis vs akademisi

buletin kammi edisi ke 3

buletin kammi edisi ke 3
“Tahun Baru Hijriah Sebagai Momentum Perubahan”

page rank

dm1

dm1

Mediaindonesia.com

Rabu, 30 Desember 2009

KAMMI Education


KAMMI Education

KAMMI Education merupakan salah satu program kerja dari Departemen Pengembangan Masyarakat yang berfokus kepada pencerdasan masyarakat. Tetapi jangan dibayangkan bahwa KAMMI mencerdaskan seluruh masyarakat Kab. Bandung Selatan. Progress-nya masih dalam lingkup masyarakat yang sangat kecil, yaitu anak-anak. Bentuk dari program KAMMI Education untuk sementara ini adalah mengadakan semacam bimbingan belajar untuk anak SD hingga SMP. Program ini sebenarnya program turunan dari kepengurusan sebelumnya, namun dulu bimbelnya diadakan di lingkungan sekolah dan kadang-kadang memakai sedikit jam sekolah. Untuk kepengurusan kali ini konsepnya agak berbeda, sekarang anak-anak mengikuti bimbel di luar jam sekolah dan di lingkungan yang berbeda. Tempat bimbelnya dibagi menjadi dua tempat,di Sekre KAMMI dan di Masjid PERSIS Gang Desa. Awalnya cukup ragu untuk membuka bimbel di dua tempat, terutama terkait masalah peserta dan pengajar.


Namun, kekhawatiran itu tidak menjadi penghalang. Alhamdulillah sekitar 30 orang peserta mengikuti kegiatan bimbel dan setiap harinya dimungkinkan terus bertambah. Yang menjadi pesertanya pun tidak hanya dari masyarakat sekitar IT Telkom saja, tetapi peserta dari GBA pun juga ada (meskipun jarang datang karena jauh). Penanggung jawab dari KAMMI Education pun sempat kewalahan mengatasi peningkatan jumlah peserta yang tak terduga. Bahkan salah satu orang tua murid sempat mengus
ulkan untuk membuka bimbel di daerah GBA juga (dijadikan bahan pertimbangan). Kendala yang dihadapi sekarang adalah resource pengajar yang dirasa masih kurang karena peserta terdiri dari kelas 1-6 SD dan 1-3 SMP. Perlu diadakannya penjadwalan pengajar yang lebih teratur serta komitmen dari para pengajarnya.
Banyak pengalaman-pengalaman menarik yang terjadi selama kegiatan bimbel berlangsung.Kadang-kadang ada peserta yang menangis karena dapat nilai yang kurang bagus, ada yang hiperaktif sampai-sampai pengajar pusing dib
uatnya, ada yang sangat senang bicara (cerewet maksudnya), dan lain-lain.

( suasana di KAMMI Education " adek-adek yang rajin ya....^_^)

Tapi tetap dibawa enjoy saja, namanya juga anak-anak. Yang patut dicontoh dari peserta adalah rasa sa
ling tolong-menolong yang cukup tinggi. Mereka yang bisa mengerjakan soal akan membantu temannya yang kesulitan (sampai terharu melihatnya). Yah, jarang sekali terjadi di kalangan mahasiswa bukan? Mungkin untuk masing-masing pengajar memiliki pengalaman tersendiri menghadapi peserta yang notabene adalah anak-anak yang sangat aktif.

( asyiknya belajar bersama KAMMI Education ..........)

Kegiatan bimbel ini sebenarnya masih merupakan langkah kecil untuk melakukan pencerdasan masyarakat karena memang ruang lingkupnya masih sangat sederhana. Masih sangat banyak hal-hal yang harus dilakukan untuk mencapainya. Pertanyaan yang harus dipikirkan sekarang juga adalah bagaimana pencerdasan untuk pemudanya? Bagaimana pencerdasan untuk masyarakat secara keseluruhan? Tergantung dari seberapa besar kita berkomitmen untuk mencapai tujuan (masyarakat yang cerdas, red) itu dan seberapa banyak orang yang turut berkontribusi.


KAMMI MENGKAJI
KAMMI MENGERTI
KAMMI PEDULI
ALLAHU AKBAR!!!


Regards,
Departemen Pengembangan Masyarakat 2009-2010


Komentar :

ada 1
gunawan alfarizi mengatakan...
pada hari 

Subhanallah,,,,dahsyat, fantastis, semangat untuk para team pengajar,,,,,titip salam buat adek2 binaannya,,,,,,,,,

Posting Komentar

Si Ikhwan

Selamat Tahun Baru Islam 1431 H

Selamat Tahun Baru Islam 1431 H

My Rate

Inilah KAMMI

Pengikut

detikBandung - detikBandung

milis kammi pusat

Khazanah

 

Eramuslim: Info Umat

Eramuslim: Berita Palestina

Eramuslim: Pemuda & Mahasiswa

This Blog is proudly powered by Blogger.com | Template by kammitelkom